Dibalik angka 0.. Keajaiban itu ada..

Cerita hari ini...

Pekerjaan baru yang saya jalani. Menjadi seorang karyawan di bagian Keuangan ternyata ga mudah, memegang cash on hand and cash on bank. melakukan berbagai transaksi dari ribuan rupiah sampai ratusan juta rupiah. Apa yang terjadi hari ini, sadar betul bahwa ini merupakan bagian dari kecerobohan dengan kata lain kurang teliti, selain itu faktor takdir juga tentunya (tapi terlalu pengecut deh kalo terlalu menyalahkan takdir, he)
Oke, hari ini ada sebuah transaksi bank perusahaan untuk membayar jasa pada vendor perusahaan, simple memang, input... verifikasi dan selesei. Nah pada saat inilah kekhilafan itu bermulai, dengan santainya saya melakukan transaksi. Nah pada saat mau cetak bukti transfer baru sadar angka 0 nya kelebihan satu.. Oh my God, astagfirullahaladzim, hampir pingsan rasanya..artinya saya sudah mentransfer sepuluh kali lipat dari yang seharusnya. Fikiran otomatis kacau sampai tidak mau makan siang di kantor, langsung saja minta bagian yang berhubungan langsung dengan vendor tersebut untuk ikut membantu.
Hulang huleng, gila itu bukan nominal yang kecil mas bro.. mba bro..
Informasi terakhir, rekan saya berhasil menghubungi pihak vendor dan bersedia untuk mentransfer kembali sisa kelebihannya, alhamdulillah sedikit berkurang beban fikiran ini walaupun belum sepenuhnya, karena pada sampai saat aku menulis cerita ini belum terima transfernya :D
Ya.. ikhtiar dan doa terus.. dipacu.. semoga cepat terseleseikan.. dan minta doanya juga yah..

Okey, dari pengalaman saya hari ini, tau ga hikmah apa yang dapat saya ambil. Yah selain daripada ketelitian yang udah pasti, tetapi disini saya mendapatkan sesuatu dari angka 0 itu. Pernah dengar cerita ga, katanya.. sholat wajib itu ibaratnya angka satu yang kita bangun setiap harinya..dan amalan-amalan lainnya merupakan angka 0 yang mengikuti dibelakang angka satu tersebut. Saya merasakan begitu hebohnya perasaan ini disaat  menyadari kelebihan angka 0 pada saat transaksi tersebut, tetapi dari sanalah saya bisa mengambil benang merah pada cerita amalan dibelakang sholat wajib tersebut. Bayangkan ketika kita terus menerus menambah kebaikan setiap harinya "setelah sholat tentunya". Itu ibarat kita menambahkan angka 0 pada nominal tabungan untuk masa depan di akhirat kelak, waw amazing.. Didunia ini baru ketambahin satu angka nol saja udah begitu merasa wah (seperti cerita saya tadi), bayangkan dengan amalan kebaikan kita...

Jadi.. ayo... kita senantiasa menambah kebaikan selalu didalam hari-hari yang kita lalui. dan ingat.. Waktu tidak akan pernah kembali.

Semoga bermanfaat yah..